1. Tujuan
Perkenalan dengan dunia 3D melalui pembuatan animasi object berputar 360 derajat atau disebut juga turn table animation.
2. Alat
Adobe Illustrator CC
Maxon Cinema 4D R16
Time Lapse Assembler
Maxon Cinema 4D R16
Time Lapse Assembler
3. Bahan
Logo PENS. Silahkan download dari pedoman identitas PENS
4. Dasar Teori
Gunakan pertanyaan berikut untuk menuliskan dasar teori yang relevan
- Perbedaan dari animasi 2D dan 3D adalah dapat dilihat dari sudut pandangnya. Animasi 2D menggunakan koordinar x dan y, sedangkan animasi 3D menggunakan koordinat x,y, dan z yang memungkinkan kita dapat melihat sudut pandang objek secara lebih nyata.
- Dalam grafis, tracing bermakna menggambar ulang dengan memakai acuan/patrun. Bila disederhanakan berarti menjiplak gambar, adapula yang mendefinisikan tracing sebagai proses perubahan format gambar dari bitmap menjadi vector biasa. Tracing ini bisa dilakukan dengan beberapa aplikasi. Misalnya, Adobe Illustrator, Macromedia Freehand, Corel Draw, Zara X
- Banyak sekali perbedaan antara pembuatan animasi di Flash dan Cinema 4D. Tracing atau membuat Animasi di flash dan di Cinema 4D sangat berbeda karena adanya tambahan sumbu z. Kita juga harus memerhatikan pencahayaan dan material untuk object 3D supaya terlihat lebih bagus. Jika di Flash kita bisa membuat animasi dengan menggambar frame by frame, di Cinema 4D kita tidak bisa melakukan hal yang sama. Menurut saya sendiri pembuatan animasi di Cinema 4D lebih mirip pembuatan animasi di Flash dengan metode Motion Tween/ Classic Tween.
5. Tugas Praktikum
Buatlah animasi 360 dari logo favorit kalian
6. Petunjuk Praktikum
Berikut adalah beberapa petunjuk yang bisa digunakan untuk menyelesaikan tugas praktikum
- Tracing Logo menggunakan illustrator
- Membuat logo 3D menggunakan Cinema 4D dari file illustrator
- Membuat animasi 360 derajat
- Merender animasi ke dalam file movie (mp4)
7. Hasil Praktikum
Hasil Praktikum yang sudah di render
8. Kesimpulan
Pembuatan animasi 3D dan 2D sangat berbeda. Pembuatan animasi 3D jauh lebih kompleks jika di bandingkan dengan animasi 2D. Selain adanya tambahan sumbuh z yang membuat semakin rumit, kita juga harus memerhatikan banyak aspek untuk menghasilkan animasi yang bagus, seperti material, pencahayaan dan lain-lain. Kita juga tidak bisa membuat animasi 3D dengan menggambar frame by frame seperti pada pembuatan animas 2D dengan Flash sebelumnya.

No comments:
Post a Comment